Bila pun nanti tidak terpilih sebagai calon walikota di Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Supiyardi S. Assauri tidak akan merasa sakit hati. Bahkan, anggota DPRD Kota Cimahi ini akan lebih konsentrasi mengurus rakyat .
" Meskipun saat ini masih tersisa dua nama yang digadang-gadangkan untuk maju dalam pemilukada, yakni saya dan Bu Diah, Tetapi saya sudah mempersiapkan segalanya. Artinya siap menerima keputusan yang paling pahit, jika tidak masuk dalam daftar calon walikota dari PKS," paparnya.
Namun demikian, Supiyadi tetap optimis jika dirinya akan terpilih sebagai kandidat walikota. Politisi asal daerah pemilihan satu ini mengaku, jadi walikota atau wakil walikota bukan tujuan utamanya.
" Yang utama bagi saya adalah bagaimana mensejahterakan rakyat melalui partai. Karena walau bagaimana pun, rakyat kota Cimahi butuh pemikiran dan uluran tangan dari sisi keilmuan dalam penanganan masalah pembangunan. Kalau soal terpilih atau tidak itu bukanlah tujuan, " terangnya.
Mantan Mahasiswa Unjani ini mengatakan, dukungan yang datang silih berganti kepada dirinya, merupakan tenaga yang besar untuk mengangkat potensi dirinya maju di pentas Pilkada di Kota Tentara ini. " Jadi, saat ini masih digodog dan Masih di tunggu keputusan finalnya seperti apa. Kita tunggu saja, karena kader pun sudah tak sabar menanti keputusan siapa calon walikota dari PKS," pungkas pendakwah ini.
http://bandungekspres.com/epaper/index.php?page=02052012
0 komentar:
Posting Komentar